Halo pecinta kopi dimanapun anda berada, sebagai pecinta
kopi sudah taukah jenis jenis kopi yang kalian minum. Jangan sampai ngaku
pecinta kopi namun tidak bisa membedakan rasa antara kopi yang satu dengan yang
lainnya. Nah kali ini saya ingin membagikan sedikit informasi tentang ciri ciri
fisik kopi arabika yang mungkin belum
banyak yang tau. Kopi Arabika merupakan varietas kopi yang mempunyai cita rasa
yang kuat dan berkarakter. Lebih kuat daripada jenis Robusta. Bentuk bijinyapun
sedikit lebih besar dibandingkan biji kopi robusta.
Jika kita melihat perbedaan bentuk tanamannya maka dapat dengan
mudah kita membedakan mana tumbuhan kopi Arabika dan mana tumbuhan kopi
Robusta, karena secara kasat mata jauh berbeda. Pertama yang dapat kita bedakan
adalah bentuk daun, daun kopi arabika lebih kecil jika dibandingkan dengan daun
kopi robusta, namun biji buahnya lebih besar daripada robusta. Warna daunnya
hijau pekat, bergelombang serta agak kaku. Ciri lainnya yaitu pohonnya, pohon
kopi arabika lebih pendek dari robusta namun jika dibiarkan juga akan bertumbuh
tinggi tetapi memerlukan waktu yang lama. Kopi arabika biasanya akan tumbuh
subur dan produktif jika di tanam di dataran tinggi antara 900 mdpl hingga
diatas 1000 mdpl, cocok ditanam di lereng lereng gunung. Namun tidak menutup
kemungkinan kopi arabika dibudidayakan di dataran menengah.
Kopi robusta masih bisa berproduksi dengan baik pada
ketinggian 700 mdpl, dengan perawatan yang baik Arabika di tempat saya masih
berbuah dengan lebat hingga 2 kali dalam setahun. Buahnya bergerombol pada
batang dan ketiak daun dengan polong yang sedikit besar dari robusta.
Pembibitannya pun mudah, kita dapat menyemai biji yang sudah matang di bedengan
tanah bercampur pupuk kandang atau di buatkan polibeg. Bibit siap ditanam
ketika berumur 4 s/d 6 bulan dengan tinggi minimal 30 cm. Demikian sedikit
ulasan tentang kopi arabika, kritik dan saran silahkan di kolom komentar.
No comments:
Post a Comment